Menampilkan 3 dari 3 post
Bulan lalu semenjak postingan ini dibuka, Elves Bike Id telah membuka toko barunya di Kota Surabaya, dan ini bisa dibilang sebagai Elves Bike Id pertama di Indonesia. Kamipun berkesempatan untuk menjajal frame Elves Quendi dan dibuat untuk all round dengan geometry dan agak aero. Warna White Pearl Corak Cameleon Frame ini kamipun mendapatkan warna yang cukup unik, yakni warna putih dengan corak chameleon, warna chameleon ini jadi cukup matching dengan handlebarnya yakni Elves Aerolite yang berwarna full chameleon pula. Warna chameleon ini, jika dilihat dari sudut yang berbeda agar berbeda pula warna yang dihasilkan. Untuk warna putihnya adalah white pearl, yang ketika diterangi sinar matahari akan tampak sparkling. Untuk Warna chameleionnya, adalah kombinasi dari warna biru, ungu dan hijau, warna bisa berbeda-beda tergantung dari asal sudut cahaya. Geometry Berbeda dengan seri Elves Vanyar, yang sama-sama ditujukan untuk all round, Elves Quendi ini memiliki top tube yang sloping, alias sambungan top tube dengan seat tube lebih rendah dari pada sambungan top tube dengan headtube. Berkat hal ini, meski ukuran sepeda ini cukup kecil, ukuran M, tapi tinggi headtubenya masih cukup panjang jaraknya, sehingga masih terlihat sedap dipandang. Disamping itu, karena tipenya endurance aero, makan celah atau gap yang ada di antara partnya dibuat seminimal mungkin. Endurance Aero Gap Antar Part Seminimal Mungkin Pertama di bagian depan, jarak antara downtube dan ban depan. Opsi yang kami bawa ini adalah rim brakes, jika fokus ke forknya, lubang untuk caliper boltnya yang sisi dalam tidak terlihat, mengindikasikan bahwa downtube dibuat segaris dengan sisi bagian bawah fork. Jika dilihat pada gambar dibawah, terlihat betapa dekatnya jarak antara ban dibandingkan dengan downtube. Awalnya ketika merakit di bagian ini kami cukup was was, karena untuk ban baru yang rambutnya masih panjang bisa bergesekan dengan sisi frame ini. Tapi tenang saja frame ini memang seaero mungkin, tapi untuk sudut-sudut dan gap antar part dibuat seminimal dan seefisien mungkin. Hadirnya seatpost pipih membuat kesan aero disepeda ini lebih kuat, dengan bentu d shape, bagian belang lebih datar sehingga memungkinkan dan mudah untuk dipasang lampu tambahan. Dibagian dalam chainstay sebelah kiri, kalian akan mendapatkan teks seperti pada gambar dibawah. Yakni berat limit untuk frame ini, yaki 100kg/220lbs, ini merupakan berat sistem ya, berat sistem yakni kombinasi berat kamu ditambah berat sepeda dan aksesoris lainnya. Kelengkapan Dalam Box Selain mendapatkan frameset seperti pada gambar diatas, kalian akan mendapatkan kartu garansi frame 5 tahun resmi dari Elves Bikes Id, dan juga cadangan 1 buah rd hanger, jaga-jaga jika kedepan ada masalah di rd hanger yang sedang terpasang di frame
Apakah kamu mencari frame dengan aura classic yang terbuat dari bahan steel tapi dengan bobot yang tidak terlalu berat dan support dengan part-part moderen. Frameset Tsunami Seaboard CR 03 memiliki berat 1.6kg saja, dengan fork carbon yang sudah tapered, siap di pasang dengan part-part modern, ini reviewnya. Geometry Headtube Geometri yang diusung cukup modern dan endurance, dilihat dari posisi head tubenya yang cukup tinggi, bahkan untuk ukuran medium / 50 yang ada di gambar ini. Jika diperhatikan bentuk headtubenya adalah pure tabung, tidak terlihat seperti tempered steerer tube. Tapi itu hanya bagian luarnya saja, forknya sudah tempered kok, dan full carbon dari atas hingga bawah. Headsetnya sendiri belum itegrated, masih menggunakan headset jenis semi integrated dan tentu didukung dengan bearing yang modern pula. Dropped Seatstay Bagian moderen terlihat di dropped seatstaynya, yups memang kebanyakan frame-frame roadbikek keluaran akhir ini menerapkan dropped seatstay. Seatstaynya juga berukuran ramping dan keren deh, hal lain yang saya suka adalah clean look, tidak ada lubang untuk rak dan pure untuk roadbike. Toptube Agak Sloping Ada beberapa suka toptube yang lurus ada yang suka toptube yang lurus, penulis sendiri lebih suka desain toptube yang sloping selain berapa sepeda lebih dinamis tidak terkesan kaku, juga bisa menambah stiffness dari frame yang bersangkutan, dan Tsunami Seaboard CR03 ini juga menerapkan hal tersebut, meskipun tidak terlalu sloping banget sih. Cable Routing Untuk menjaga kesan classic, ruting kabel dibuat di luar frame, banyak kelebihan juga sih, seperti memudahkan ketika ganti kabel rem atau shifter dan mudah untuk diatur. Integrated RD Hanger Frame alloy atau carbon biasanya memisahkan rd hanger dengan framenya dan dipasang dengan baut, tujuannya agar ketika rd hanger rusak / patah, tidak langsung merembet ke frame. Karena bahan Tsunami Seaboard CR03 dari chromoly yang mana itu steel, tentu sudah dijamin kekuatannya, sehingga pabrikan percaya diri untuk membuat rd hanger yang integrated. Ketersediaan Warna Hanya 2 warna yang tersedia ketika postingan ini dibuat, yakni gold silver seperti gambar diatas dan army green, tampak pada gambar dibawah. Spesifikasi CROM R625 butted tube set aero heat-treated tubing Mirco-TIG welding custom road bike dropouts a-head set type: integrated type 1 -1/8″, Ø41mm, 45° seat post: 27.2 mm bottom bracket: BSA / 68mm (English) suitable for front and rear brake weight: frame: 1,695g (Size 53) , Carbon fiber fork:350g. Kelengkapan Pembelian Untuk pemebelian baru kamu akan mendapatkan box besar yang muat satu frame ini dengan logo Tsunami tertampak besar di luar boxnya. Untuk part yang kamu dapat disamping frame antara lain : fork fd hanger headset Sedangkan untuk part-part pelengkap frame lain seperti bottom bracket, kamu harus beli sendiri ya, tipenya BB BSA 68, Source : https://www.youtube.com/watch?v=B1BfK9oQR3o https://tsunamibicycle.com/product/cr-3-road-frameset-army-green/
Kamu berencana untuk mencari frame carbon, tapi dana terbatas, sedangkan untuk frame carbon dengan brand populer harga paling murahnya mendekati 10 juta rupiah. Banyak sih opsi frame carbon lebih murah, biasanya tanpa merek atau bisa saja merek yang baru dikenal, tapi tentu tidak mau ambil resiko. Brand Delihea ini adalah salah satu opsi untuk frame carbon murah, ringan tapu desain tidak murahan, berikut adalah frame Delihea Rest yang jika dilihat sekilas, geometrinya mirip dengan Specialized Tarmac SL6. Harga Resmi beli di Delihea Official Store Ali Express ketika postingan ini dibuat adalah Rp 5.7jutaan untuk varian rim brake dan Rp 6.5 jutaan untuk varian disc brake. Details Untuk size yang tersedia di Delihea Rest 2021 ini ada ukuran : 44, 49, 52, 54, 56 dan 58. Untuk perbandingan, gambar diatas adalah delihea rest untuk size 49. Berat total dari frame ini sekitar 945g (frame) + 320g (fork) + 180g (seatpost) = +-1.4kg. Dengan material full carbon T800 SK sudah cukup untuk membuat kamu semakin yakin bahwa frame ini aman meski belum ada UCI certifiednya. Dropped seatstaynya sangat mirip dengan Specialized Tarmac SL6, dan bahkan hampir semua bagian-bagian framenya. Maksimal tire yang disupport adalah 28mm, yups mantab seperti kebanyakan frame-frame keluaran terbaru. Dari review-review di aliexpress, pernah melihat ad ayang merakit size 52 disc brake dengan groupset Ultegra Di2, bobot totalnya 7.67kg. Finishing catnya memuaskan kok cukup tebal dan finishingnya bagus terlihat mengkilap. Saran kami setelah beli di lakukan coating terlebih dahulu, karena ada pengalaman teman, setelah beberapa lama pemakaian ada bagian cat yang lecet karena gesekan kabel (rem / shifter), sarannya bisa menambahkan frame protector atau jenis pelindung lainnya. Jika dilihat bebeapa varian Delihea Rest, memiliki finishing yang sama dengan sepeda-sepeda dari Chapter2, tapi lebih ke keluaran 2020 sih, untuk keluaran 2021 warna kebanykan lebih polos dengan logo Delihea di framenya. Size Chart Sumber : Delihea Official Store Ali Express : https://delihea.aliexpress.com/store/3001063?spm=a2g0o.productlist.1000002.3.3a6140ffEXAQkJ