large MAUGOWES
Latest

Fork Gravel Terbaru dari Strummer: GVL32

Suspensi Ringan untuk Petualangan Maksimal. Brand lokal Strummer kembali menghadirkan inovasi menarik untuk para penggemar sepeda gravel di Indonesia. Melalui situs resminya, Strummer resmi meluncurkan produk terbaru mereka: Strummer GVL32, sebuah fork suspensi gravel untuk roda 700c yang dirancang khusus untuk mendukung performa, kenyamanan, dan fleksibilitas di berbagai medan. Source strummerbikes.com Spesifikasi Utama Strummer GVL32 Ukuran roda: 700C Travel suspensi: 40 mm Material: Aluminium alloy ringan Offset fork: 45 mm Axle: Thru axle 12 x 100 mm Steerer tube: Tapered 1-1/8” to 1.5” Rem: Disc brake flat mount Berat: ± 1500 gram (tanpa axle) Kompatibilitas ban: Hingga 700 x 50C Fitur tambahan: Mount fender & rack, internal cable routing Siapa yang Cocok Menggunakan GVL32? Strummer GVL32 diciptakan untuk para pesepeda gravel adventurer yang ingin merasakan kombinasi antara kecepatan sepeda jalan raya dan kenyamanan suspensi di jalur off-road. Gravel touring dan bikepacking Jalan rusak, berbatu, atau singletrack ringan Ingin menambahkan kenyamanan tanpa mengorbankan geometri sepeda gravel Fork ini menawarkan travel 40 mm — cukup untuk meredam getaran dan benturan kecil tanpa mengubah karakter sepeda gravel yang efisien dan agresif. Kelebihan Strummer GVL32 ✅ Lightweight & Stiff Menggunakan bahan aluminium alloy, GVL32 tetap ringan di bobot tapi kokoh saat digunakan, memberikan keseimbangan ideal antara performa dan kenyamanan. ✅ Kompatibel dengan Ban Lebar Mendukung hingga ukuran 700x50C, menjadikannya fleksibel untuk berbagai jenis ban, termasuk semi-slick, gravel, hingga semi-knobby. ✅ Thru Axle dan Tapered Steerer Dukungan fitur modern seperti 12x100 mm thru axle dan steerer tube tapered membuat GVL32 kompatibel dengan frame dan wheelset gravel terbaru. ✅ Mount Fender & Rack Fitur ini menegaskan bahwa fork ini tidak hanya untuk speed-seeker, tapi juga sangat ideal untuk bikepacking dan perjalanan jauh. Kemudahan Instalasi Strummer GVL32 dilengkapi dengan internal cable routing untuk rem cakram—meningkatkan tampilan bersih dan aerodinamis. Sistem flat mount-nya juga sudah sesuai standar rem gravel modern. Aiman Cahyadi Sudah Mencobanya Dilaman Instagramnya, Aiman Cahyadi, pembalap sepeda dari Polygon Trengganu Cycling, telang mencoba Fork Gravel Strummer GVL32 ini, dikombinasi dengan Polygon Path XL, dan berikut adalah komentar beliau. "Bismillahhiirahmanirrahim Sudah saatnya bersenang-senang tanpa sakit pinggang✌🏻😆 Bapack-bapack racing kali ini mencoba memasangkan suspensi di Sepeda Gravel @polygonbikesid PATH X5, dipadukan dengan ForkGgravel 700c dengan berat 1.6kg disertai fitur internal cable, system Lock dan pilihan travel 40/50/60 mm. InilahFfork Strummer GVL32, dibuat dengan material aluminium alloy, sistem pengereman flat mount dan cocok dengan ukuran hub road disc 12x100. Overall Fork Strummer GVL 32 ini berfungsi dan nyaman banget di rute berbatu dan ga khawatir tangan pegel kalau blusukan✌🏻😆 Ketika kembali ke jalan halus kita bisa mengunci suspensi supaya lebih rigid di jalan yang halus dan yang terpenting Fork ini menjadi solusi Bapack-bapack tanpa harus merogoh kantong terlalu dalam di banding Brand sebelah✌🏻😆 Jadi bapack-bapack kapan mau pasang fork ini? ✌🏻🤣" Selengkapnya , cek saja postingannya di Instagram https://www.instagram.com/p/DL1fjPvJkpf/?hl=en&img_index=1 . Harga Strummer GVL32 Dari official websitenya , Strummer menjual fork ini dengan harga resmi Rp 1.925.000,00 , tentu harga bisa berbeda-beda setiap saat. Kesimpulan Strummer GVL32 adalah langkah nyata dari brand lokal Indonesia untuk menghadirkan produk berkualitas global yang tetap relevan dengan kebutuhan pesepeda gravel saat ini. Dengan kombinasi bobot ringan, fitur modern, dan kompatibilitas luas, fork ini menjadi salah satu opsi terbaik untuk kamu yang ingin menjelajah lebih jauh, lebih nyaman, dan tetap cepat. Selengkapnya https://strummerbikes.com/products/strummer-gvl32-gravel-bike-700c-suspension-fork 

2 hari yang laluyussan 934 views

to detail button

Pesepeda Ini Membuat 3D Printing Cyclocomp Holder yang Super Sleek

Akun Instagram @zgvnplk menciptakan cyclocomp holder yang super sleek, super clean dari 3d printing, terlihat beliau menggunakan cyclocomp Wahoo untuk sample, mari kita lihat sekeren apa. 3d Printer Terpantau 3d Printer yang digunakan ada Bambu Lab X1 Carbon, Bambu Lab X1 Carbon — salah satu printer 3D paling canggih dan populer saat ini di kalangan maker profesional maupun enthusiast. Tentang Bambu Lab X1 Carbon 🔹 Keunggulan Utama: Kecepatan tinggi: Bisa mencetak sangat cepat tanpa mengorbankan kualitas. Multi-material ready (AMS system): Bisa cetak beberapa warna atau bahan sekaligus. Auto-bed leveling & AI-assisted print: Presisi tinggi, cocok untuk part teknikal seperti holder sepeda. Kualitas hasil cetak sangat halus, bahkan untuk layer 0.1mm. Bodi tertutup (enclosed) – ideal untuk filamen seperti ABS, ASA, dan tentu saja PETG. Hasil desain diatas, menghasilkan cyclocomp holder dengan berat hanya 35.8gr, sangat ringan untuk cyclocomp holder sebesar itu. Berat dari cyclocomp holder original Wahoo sendiri adalah 25.5gr, ada selisih 10gr lebih berat, untuk mendapatkan tampilan lebih clean dan lebih aero. Selain itu, ada beberapa model printer lain yang paling umum dan cocok untuk proyek seperti ini: Creality Ender 3 Series Terkenal karena harga terjangkau dan hasil cetak yang konsisten. Prusa i3 MK3 / MK4 Pilihan favorit komunitas maker untuk presisi dan ketahanan jangka panjang. Artillery Sidewinder X1 Memiliki area cetak besar dan kecepatan tinggi, cocok untuk part sepeda. Implementasi Pemasangan ke sepeda juga sangat mudah. @zgvnplk bahkan mendemokan ketika sedang bersepeda. Cukup pasang dan semua terlihat clean dan cukup kuat. Dari ban sepeda yang terlihat di video, sepertinya beliau menggunakan gravel bike Time X-Road, tapi belum ada video lebih lanjut, ketika digunakan di rute gravel, apakah tetap aman holder ini menahan goncangan. Namun ketika di jalanan aspal, terlihat holder ini sangat kuat dan kokoh menempel di handlebar sepeda. Sumber : https://www.instagram.com/p/DJYx_xgtPrT/

4 hari yang laluyussan 500 views

to detail button

Brembo Kini Hadir di Sistem Pengereman Sepeda Hasil Kerjasama Brembo-Specialized

Bergamo, 18 Juni 2025 – Dalam rangka merayakan 50 tahun kiprahnya di dunia motorsport, Brembo—perusahaan rem legendaris asal Italia—resmi memperluas sayap ke dunia sepeda, khususnya kompetisi downhill. Melalui kemitraan strategis dengan Specialized, Brembo memperkenalkan sistem pengereman khusus untuk sepeda gunung (MTB), menandai babak baru inovasi teknologi pengereman untuk goweser.  Source: Brembo.com Langkah Besar di Ajang Tingkat Dunia Source: Brembo.com  Melalui kerjasama ini, Brembo tampil di kancah MTB World Championships, menegaskan komitmen mereka untuk menghadirkan standar pengereman performa tinggi bagi sepeda. “Kami bangga memasuki dunia cycling melalui pintu depan di kejuaraan dunia MTB, bersama tim dan produsen yang memiliki visi sama soal performa dan inovasi… hari istimewa ini juga bertepatan dengan ulang tahun ke-50 Brembo di motorsport,” ungkap Andrea Paganessi, COO Motorcycle Global Brembo. Specialized: Alasan Sejatinya Partner Armin Landgraf, CEO Specialized menyatakan: “Specialized strongly believes that racing is the ultimate testing ground for innovation… Brembo’s history… led us to this choice. This partnership… supports athletes competing at the highest level.” Ucapan tersebut menegaskan bahwa Specialized menjadikan ajang balap MTB sebagai laboratorium inovasi, dan melihat Brembo sebagai mitra yang tepat untuk mendukung performa atlet mereka  Teknologi Sistem Pengereman Brembo untuk Specialized Sistem pengereman ini dirancang untuk penggunaan maksimal di medan ekstrem downhill. Komponen utama meliputi: Master silinder aksial dengan tiga jenis adjustmen: Jarak tuas Free-stroke Center-to-center (penyesuaian jarak antar tuas) Kaliper post-mount dengan empat piston aluminium 18 mm — memberikan kekuatan pengereman tinggi dan presisi. Selang braided steel — menjaga konsistensi dan feel tuas rem. Rotor 2,3 mm yang didesain khusus untuk disipasi panas lebih baik dalam penggunaan berat brembo.com. Teknologi ini menjadikan setir rem terasa lebih responsif, personal, dan tahan pada kondisi ekstrem.  Kepala Teknologi dan Dampaknya Andrea Paganessi mengeklaim: “Thanks to technological advances, Brembo has not simply improved braking, but has revolutionized it.” Dan, komitmen ini bukan sekadar gimmick: teknologi rem balap kelas dunia kini tersedia untuk para goweser yang menuntut performa ekstrem dan keselamatan maksimum.  Dampak dan Potensi ke Depan Menjadi stopper performa tertinggi untuk e‑MTB dan downhill. Potensi ekspansi ke penggunaan komersial di sepeda premium dan aftermarket. Mendorong standarisasi baru dalam dunia sepeda kompetisi, di mana pengereman saat ini sudah setingkat teknologinya dengan otomotif.  Kesimpulan Kolaborasi Brembo–Specialized menandai era baru dalam pengereman sepeda gunung: teknologi motorsport dikompresi menjadi sistem rem sepeda performa tinggi yang presisi dan handal. Goweser yang menuntut performa maksimal kini bisa merasakan rem kaliber balap profesional—sangat ideal untuk kompetisi downhill, maupun penggemar e‑MTB yang menginginkan sistem rem unggul dan stabil.  Selengkapnya: https://www.brembo.com/en/news-archive/brembo-specialized

18 hari yang laluyussan 267 views

Favero Luncurkan Assioma Pro RS-2: Kini Support Shimano SPD-SL, Lebih Ringan, Lebih Canggih, Tetap Terjangkau!

Akhirnya Favero merilis produk yang banyak di nanti pecinta road bike seluruh dunia, yaitu pedal power meter yang support Shimano SPD-SL, keunggulan lainnya adalah pedal ini lebih slim di banding Assioma Duo yang sudah lebih dulu hadir, hadir dengan harga Rp 10 jutaan untuk varian duo, dan Rp 6 jutaan untuk varian single, apa saja kurang lebihnya, mari kita bahas di sini. Lebih Ringan dan Lebih Shimano Felling Sumber: cycling.favero.com Merupakan power meter pedal teringan dari Favero Assioma saat ini, hanya 123.5gr sepasang. Assioma PRO RS menghadirkan akurasi dan keandalan mutakhir bagi para penggemar Shimano®. Direkayasa dan dibuat di Italia, pedal pengukur daya ini memberdayakan Anda untuk memaksimalkan potensi Anda di atas sepeda. Fitur lain yang dibawakan dari Assioma PRO RS ini adalah auto calibration, mengurangi kegiatan kita yang harus kalibrasi ketika di butuhkan, kita just install dan leave it. Disamping itu, di claim koneksi power meter ini lebih cepat dan install dengan ANT+ atau Bluetooth. Spesifikasi Lengkap Assioma PRO RS Left pedal with power meter Right pedal with power meter 100% compatible with Shimano® SPD-SL® cleats The lightest power meter pedal – only 123.5 g per side Power accuracy ±1% even with oval chainrings Rechargeable battery – over 60 hours of autonomy per charge Advanced cycling metrics (PCO included – Platform Center Offset) Pedal body made of carbon fiber reinforced technopolymer Reduced stack height (10.5 mm) Standard q-factor (+53 mm) Modular design – interchangeable pedal bodies (road/MTB) Made in Italy Fitur Assioma PRO RS Power Cadence PCO Power phase (PP) Pedal smoothness (PS) Torque efficiency (TE) Sitting/standing position (not available in Favero Assioma app) Didalam Assioma PRO RS Sumber: cycling.favero.com Apa yang membuatnya berbeda? Assioma Pro RS-2 adalah satu-satunya power meter yang mengintegrasikan elektronik, sensor strain gauge, dan baterai isi ulang sepenuhnya terlindungi di dalam poros pedal. Desain ini menghadirkan ketahanan luar biasa dan performa jangka panjang yang stabil. Karena tidak menggunakan konektor listrik seperti pada baterai yang bisa diganti, tidak ada risiko kehilangan daya akibat gangguan pada baterai. Tanpa port pengisian daya atau kompartemen baterai berarti tidak ada celah masuk air — menjadikannya tahan terhadap kondisi paling ekstrem. Dengan rating IP67 yang berlaku untuk seluruh unit, Assioma Pro RS-2 menawarkan keandalan tanpa kompromi, bahkan saat menghadapi hujan deras, lumpur, atau medan ekstrem lainnya. Mudah Untuk Switch dari Road ke MTB Keunggulan lain yang dimiliki Assioma Pro RS-2 adalah, mudahnya untuk switch dari road pedal ke mtb pedal, dengan spindle yang sama cukup lepas pedal body dan ganti sesuai kebutuhan. Harga di Pasaran Ketika postingan ini dibuat, berikut harga yang kami dapatkan ketika berkunjung ke ciclimattio.com, untuk varian double side power meter Rp 10.837.717,87 dan single side power meter di harga Rp Rp 6.806.386,83. Selengkapnya: https://cycling.favero.com/en/assiomaprors  https://ciclimattio.com/en/p/favero-electronics/assioma-pro-rs-2-black  https://ciclimattio.com/en/p/favero-electronics/assioma-pro-rs-1-black 

23 hari yang laluyussan 472 views

Campagnolo Super Record Wireless 13-Speed: Era Baru Groupset Road Bike Dimulai

Campagnolo kembali mengguncang dunia sepeda dengan peluncuran Super Record Wireless 13-Speed, groupset elektronik pertama di dunia yang menawarkan 13 percepatan dalam konfigurasi 2x13. Dengan teknologi nirkabel terbaru, desain ulang total, dan tetap mempertahankan identitas klasik Campagnolo, ini adalah salah satu inovasi terbesar dalam sejarah brand asal Italia tersebut. Apa yang Baru dari Campagnolo Super Record 13-Speed? Source: campagnolo.com 1. Pertama di Dunia: 13-Speed 2x Wireless Groupset Selama bertahun-tahun, SRAM dan Shimano mendominasi dunia groupset elektronik, tapi kini Campagnolo membawa sesuatu yang berbeda: 13 kecepatan nirkabel, bukan hanya di satu chainring (1x) tapi di dua chainring (2x13). Artinya, pengendara memiliki lebih banyak opsi gir yang halus dan optimal, terutama untuk medan tanjakan dan datar. 2. Sistem Shifter Ergonomis & Ikonik Campagnolo tetap mempertahankan ciri khasnya: thumb shifter. Namun kali ini, tampilannya lebih ramping dan ergonomis. Tombol shift disesuaikan agar mudah dijangkau tanpa kehilangan kontrol saat sprint atau menanjak. 3. Berat Teringan di Kelasnya Dengan bobot total sekitar 2.435 gram, Super Record 13 menjadi groupset elektronik disc brake teringan di dunia, mengalahkan SRAM Red AXS yang terkenal ringan. 4. Transmisi Nirkabel Penuh Baik derailleur depan maupun belakang menggunakan sistem wireless. Baterai bisa dilepas-pasang seperti pada SRAM AXS, dan memiliki daya tahan sekitar 750 km per pengisian daya. Pengisian 90% hanya butuh 45 menit. ⚙️ Spesifikasi Teknis Campagnolo Super Record Wireless Shifter: Ergopower baru, dengan reach adjust dan thumb shifter Front Derailleur: Kapasitas hingga 29–55T, respons cepat dan ringan Rear Derailleur: Desain berlubang, pulley 14T, cepat & senyap Battery: Daya tahan hingga 750 km, pengisian daya cepat Rem: Caliper forged aluminium, disc brake 160mm, menggunakan sintered pad terbaru Crankset: Tersedia pilihan 50/34, 45/29, dan konfigurasi lainnya Cassette: Rentang 10–29T hingga 10–36T, hanya kompatibel dengan wheelset Campagnolo N3W  Harga dan Ketersediaan Tanpa Power Meter Harga: €4.300 Estimasi dalam Rupiah: ± Rp 75 juta Dengan Power Meter Harga: €5.399 Estimasi dalam Rupiah: ± Rp 95 juta Produk ini tersedia mulai Juni 2025 untuk versi road 2x13. Versi lainnya seperti gravel dan TT dijadwalkan rilis pada September 2025. Apakah Ini Cocok untuk Kamu? Campagnolo Super Record Wireless 13-Speed dirancang untuk: Pebalap profesional yang mencari presisi shifting tertinggi Pecinta teknologi yang ingin keunggulan kompetitif dan ergonomi khas Italia Komunitas premium yang menghargai estetika, kecepatan, dan eksklusivitas Jika kamu menggunakan Campagnolo sebelumnya, ini adalah upgrade wajib. Dan jika kamu pengguna Shimano atau SRAM, mungkin ini saatnya melirik alternatif yang tidak hanya cepat dan ringan, tetapi juga penuh karakter. Penutup Peluncuran Campagnolo Super Record Wireless 13-Speed bukan sekadar pembaruan teknologi—ini adalah deklarasi bahwa Campagnolo belum habis. Mereka kembali sebagai inovator utama dalam industri groupset road bike, menawarkan sesuatu yang baru tapi tetap menghormati tradisi. Dengan teknologi nirkabel, shifting tercepat, dan bobot teringan di kelasnya, ini bisa jadi groupset paling menarik di tahun 2025. Apakah kamu siap mencobanya? Selengkapnya: https://www.campagnolo.com/si-en/livestory-pages/new-groupset/super-record-13.html?needSetCurrentCountry=undefined.undefined 

24 hari yang laluyussan 389 views

Magene P715 Power Meter Pedal: Solusi Dual-Sided Terjangkau dengan Fitur Unggul

Magene, pelopor komponen sepeda asal Tiongkok, baru saja merilis produk power meter pedal pertamanya yang sangat menarik: P715, tersedia dalam dua varian kompatibel Shimano SPD‑SL dan Look Keo. Dengan harga hanya ±US$499/£399/€499 per set, P715 menjadi salah satu pilihan dual‑sided paling ekonomis di pasaran Akurasi Tingkat Tinggi & Sensor Canggih P715 menawarkan akurasi ±1 % di rentang tenaga 0–2.500 W, sebanding dengan produk premium seperti Favero dan Garmin. Hal ini dimungkinkan karena sensor terletak di poros pedal—teknologi mirip dengan Favero Assioma Duo—dan tersertifikasi gyroscope untuk menghitung Instant Angular Velocity setiap sudut kayuhan  Source magene.com Fitur lanjutan lain seperti: Kalibrasi otomatis Kompensasi suhu Pengukuran phase kayuh, keseimbangan kaki kiri/kanan, torque effectiveness dan smoothness Semuanya menonjolkan kegunaannya untuk analisis latihan yang lebih dalam  Ringan & Baterai Tahan Lama Source magene.com Bobot P715 cukup kompetitif: 311 g (Look Keo) dan 314 g (SPD‑SL), hanya sedikit lebih berat dibandingkan Assioma Duo (~305 g)  Pun demikian, daya tahan baterainya mampu menembus batas: 120 jam pemakaian per pengisian—dua kali lipat Rival Favero dan setara dengan Garmin Rally. Pengisian ulang dilakukan hanya dalam 3 jam via konektor magnetik  Spesifikasi Magene P715 Power Meter Pedal Based Akurasi: ±1 % Bobot: 311–314 g per set Daya tahan baterai: 120 jam  Konektivitas: ANT+ & Bluetooth, kompatibel dengan Garmin, Wahoo, iGPSPORT, Bryton, XOSS, dll.  Waterproof: IPX7  Rentang kayuhan: 20–240 rpm; tenaga hingga 2.500 W  Q‑Factor: 55 mm; stack height 11–13 mm Tipe pedal: SPD‑SL & Look Keo Kesimpulan Di forum pengguna, diskusi awal menyebut P715 cuma 8 g lebih berat dibanding Assioma, dan menarik perhatian banyak pengguna. Namun masih banyak yang menantikan opini dari penguji independen seperti “GPLama”. Magene P715 adalah opsi ideal bagi pesepeda yang ingin mendapatkan data dual‑sided power meter dengan performa mendekati premium, namun dengan harga jauh lebih terjangkau. Fitur lengkap seperti gyroscope, kompensasi suhu, dan analisis kayuhan menjadikannya alat pelatihan canggih dengan nilai tinggi. Cocok untuk: Bike fitters & trainer yang ingin data watt efisien Pengguna multi‑bike yang suka pindah‑pasang pedal power meter Atlet latihan intensif dengan kebutuhan data kayuhan mendalam Jika kamu sedang mempertimbangkan power meter pedal, P715 pantas dimasukkan dalam shortlist. Selengkapnya: https://www.magene.com/en/power-meters/220-p715-pedal-based-power-meter.html

sebulan yang laluyussan 717 views

Partner Baru Marika Nurmagitta Gusto Cobra Evo DB

3 Februari 2025 kemarin, melalui postingan Istagramnya, Marika Nurmagitta merilis kerja samanya dengan Gusto Bike Indonesia, sekaligus memperkenalkan partner barunya Gusto Cobra Evo DB, mari kita check bagaimana spesifikasi sepeda baru Marika ini. Marika kerja sama dengan Gusto Bike Indonesia Disuatu jalanan di jakarta, Marika memposting aksinya dengan Gusto Cobra Evo DB, sekaligus public release kerja samanya dengan Gusto Bike Indonesia, terlihat sepeda marika gini berwarna putih, disc brake, Shimano Dura-Ace terbaru dan Rimsnya yang cukup tebal, penasaran untuk bike check lebih dekat. Terpantau juga Johny Ray memberikan komentar "Buat gowes berhari hari bisa ?", lucu banget om Johny Ray. Link postingan Instagram https://www.instagram.com/p/DFm2bFTp103/ Bike Check Gusto Cobra Evo DB Marika Nurmagitta Source: Strava Marika Nurmagitta Berikut adalah setup yang digunakan Marika ketika long ride, 2 biddon depan belakang dan tanpa ekstra tas. Gusto Cobra Evo Disc Brake Groupset; Shimano Dura Ace Di2 R9250 Whellset: Attaque 50C Carbon Wheelset Terpantau semua part masih bawaan dari Gusto Cobra Evo, hanya saja marika menambahkan 2 bottcle cage untuk bekal perjalanan. Dari segi ergonomi, sepeda ini sepertinya lebih mengarah ke Aero, untuk kencang2 di jalan raya, tapi jangan salah, Marika juga menggunakan sepeda ini untuk menanjak dan kencang, benar-benar all-rounder. Marika melakukan pengetesan menanjak di suatu gunung dengan elevation gain 1000m dengan speed kencang. Cek postingannya di https://www.instagram.com/p/DGfSGl1JcYg/?img_index=7.  Keep update aja dengan instagarm @marikxx untuk tahu aksi-aksi Marika berikutnya dengan Gustonya.

Polygon Rilis Roadbike Helios A Terbaru Full SRAM RED AXS Terbaru Harga 125 Juta Rupiah

Setelah berseliweran di jagat internet seputar sepeda baru Polygon, akhirnya rilis juga, Polygin Helios A terbaru, varian terbarunya full SRAM RED AXS terbaru dengan wheelset Zipp, tembus sampai Rp 125.000.000,- .  Ada 3 varian yang dirilis Polygon, yakni: Polygon Helios A0 AXS Polygon Helios A9 Di2 Powermeter Polygon Helios A8 Di2 Powermeter Mari kita cek apa saja spesifikasi dan detailnya. New Helios A Frame Sebelum bahas sepeda terbaru Polygon Helios ini, mari kita bahas frame terbaru dari Helios A ini terlebih dahulu. Frame Lebih Ringan Berat merupakan kriteria yang menentukan dalam menentukan kualitas sepeda roadbike kelas atas. Menghemat beberapa gram pada frame sambil mempertahankan kekakuan dan kualitasnya merupakan tantangan nyata. Teknisi dari Polygin telah mengambil tantangan ini dengan mendesain ulang konstruksi karbon ACX pada frame dan forknya untuk mencapai hasil yang fantastis, menghemat hampir 300 gram pada frame. Frame tersebut memiliki berat 850 gram dalam ukuran versi mentahnya sedang. Power Transfer Lebih Superior Polygon telah memperkuat bottom braket untuk pemindahan power secara instan dan mengadopsi sistem ulir T47 untuk lebih stiff, kayuhan halus, dan tanpa derit—sementara di bagian depan, headtube yang diperpendek dan diperkuat, mempertajam tikungan untuk keunggulan yang menentukan di setiap sprint. Downtube Lebih Aero Downtube, sebagai inti aerodinamis sepeda, kini dilengkapi dengan dua posisi pemasangan tempat botol—rendah untuk botol besar, tinggi untuk botol kecil—untuk mengurangi hambatan di berbagai pengaturan. Dipasangkan dengan fork yang baru didesain ulang dan lebih ramping, Helios A kini mampu menembus udara dengan lebih efisien dari sebelumnya. Polygon Helios A 0 AXS Hadir dengan new frame Helios dan groupset full SRAM RED AXS ETAP 2025, dan wheelset dari Zipp anak perusahaan dari SRAM. Tersedia 1 pilihan warna , black and yellow gold, hari dengan harga Rp 125.000.000,-. Spesifikasi Helios A 0 AXS Frameset: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Fork: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Frame Color: SUNSET RUSH Decal Color: HOLOGRAPHIC SILVER Groupset: SRAM RED AXS E1 2x12 Speed with Power Meter Wheelset: ZIPP 303 SW TUBELESS DISC Tires: GOODYEAR VECTOR R SW 700x30C Polygon Helios A9 DI2 Power Meter Hadir dengan opsi groupset top of line terbaru dari Shimano, Shimano Dura Ace, dibandrol dengan harga Rp 95.000.000, hadir degan 2 opsi warna, berikut spesifikasinya. Spesifikasi Helios A9 DI2 Power Meter Frameset: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Fork: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Frame Color:  Candy Velvet Ember Groupset: Shimano Dura-Ace Di2 ST-R9270, 2x12 with Power Meter Wheelset: LINC BETA CARBON DISC (45mm) W/ TUBELESS TAPE INSTALLED Tires: PIRELLI PZERO ROAD TLR 700x28C Polygon Helios A8 DI2 Power Meter Hadir dengan opsi harga lebih murah dari Helios A9, menggunakan groupset Ultegra Di2 terbaru, dibandrop harga Rp 74.000.000,-., berikut spesifikasinya: Spesifikasi Helios A8 DI2 Power Meter Frameset: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Fork: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Frame Color:  Chrome Rocket Midnight Pine Groupset: SHIMANO ULTEGRA Di2 ST-R8170, 2x12 with power meter Wheelset: LINC BETA CARBON DISC (45mm) W/ TUBELESS TAPE INSTALLED Tires: PIRELLI PZERO ROAD TLR 700x28C Untuk varian Polygoin Helios A8 DI2 ini juga ada varian tanpa power meter, dan harga yang di bandrol juga lebih murah, menjadi Rp 64.000.000,-. Polygon Helios A7 DI2 Hadir dengan groupset Shimano 105 DI2 terbaru, harga yang dibandrol Rp 49.000.000,-. Spesifikasi Polygon Helios A7 DI2 Frameset: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Fork: ACX PERFORMANCE UCI APPROVED Frame Color: Black phantom Cosmic plum Groupset: SHIMANO 105 Di2 ST-R7170, 2x12 SPEED Wheelset: LINC BETA CARBON DISC (45mm) W/ TUBELESS TAPE INSTALLED Tires: PIRELLI PZERO ROAD TLR 700x28C Tersedia Frame Only Helios A Polygon juga memberikan opsi untuk kita bisa membeli frame only, dibandrol dengan harga Rp 36.000.000. Opsi warna dari frame only ini adalah, semua varian warna dari Polygon Helios A generask terbaru. Selengkapnya: https://www.polygonbikes.com/id/heliosa-id/ 

MauGowes play video

#huawei #huaweiwatchfit4 #cyclingsensor #cycling #maugowes Sangat mudah sekali untuk mengkoneksikan sensor di sepeda, seperti cadence sensor, speed sensor, hingga power meter ke Huawei Watch. Untuk jam tangan yang kami gunakan di video ini adalah Huawei Fit 3, dan step ini sama dengan Huawei watch lainnya. Links : Website: https://maugowes.com Facebook : https://fb.com/maugowes Twitter : https://twitter.com.com/maugowes Instagram : https://instagram.com/maugowes MauGowes powered by Yussan Media Group

sebulan yang lalu 63 views

MauGowes play video

#tubeless #sealant #cycling #maugowes Jika kamu sering mengalami ban bocor di tubeless, ada kemungkinan kurang menambahkan sealant, atau sealant kurang terdistribusi dengan maksimal. MauGowes disini menambahkan sealant ke ban tubeless yang sudah terpasang di sepeda tanpa membongkat, untuk tool-toolnbya bisa didapatkan di link berikut ya: - WTB Sealant: https://tokopedia.link/0rHpfeECtRb - Bicycle Valve Kit: https://tokopedia.link/7epn28MCtRb - Injector: https://tokopedia.link/DcYLKVOCtRb Links : Website: https://maugowes.com Facebook : https://fb.com/maugowes Twitter : https://twitter.com.com/maugowes Instagram : https://instagram.com/maugowes MauGowes powered by Yussan Media Group

4 bulan yang lalu 263 views

MauGowes play video

#audax #yucc200 #cycling #maugowes Presenter @yussanid Merupakan video cycling POV dengan pure sound di vent YUCC 200 2024 yang diadakan pada Juni 2024 kemarin, merupakan event yang diadakan oleh Audax Randonesia, merupakan event gowes self supported dan menempuh jarak total 200KM dengan elevation total untuk tahun ini +-1500m , dan alhamdulillah bisa finish under COT jam 17:00 sehingga dapat medali :) . Timestamp 00:00 Gear and setup untuk Audax 200KM 01:34 Start 05:54 AM 02:18 Jalanan Kota Yogyakarta 09:40 Tanjakan pertama Jl Pakem-Kalasan 17:26 CP1 KM 50 17:40 Descending The Lost World Castle 25:35 Flat menuju CP 2 25:50 CP 2 KM 100 25:55 Selopamimoro 40:46 CP 3 KM 160 41:45 Ngebut menuju finish Links : Website: https://maugowes.com Facebook : https://fb.com/maugowes Twitter : https://twitter.com.com/maugowes Instagram : https://instagram.com/maugowes MauGowes powered by Yussan Media Group

setahun yang lalu 973 views

Top Cyclists