Postingan dari "yussan"

Berbagi cerita seputar dunia sepeda

Menampilkan 9 dari 210 post

Peloton.co Jogja 5th Aniversary Ride

Dalam rangka memperingati haru Ulang tahun ke 5, 𝘗𝘌𝘓𝘖𝘛𝘖𝘕 & 𝘊𝘖. 5𝘵𝘩 𝘈𝘕𝘕𝘐𝘝𝘌𝘙𝘚𝘈𝘙𝘠 𝘟 𝘎𝘐𝘈𝘕𝘛 𝘊𝘖𝘔𝘔𝘜𝘕𝘐𝘛𝘠 𝘙𝘐𝘋𝘌 , mengdakan acara Gobar (Gowes Bareng) dengan jarak 83 KM dan elevation gain 539m.  Jadwal Acara ini gratis untuk semua brand sepeda, dan slot terbatas. Berikut jadwalnya :  Minggu, Oktober 15th 2023 Start di Peloton & Co. Jogja , jam 05:30 WIB, Lokasi Peloton & Co. https://maps.app.goo.gl/n1PRSK67xgNJCHDd9   Pendaftaran Untuk Pendaftaran silahkan is formulir melalui link berikut https://bit.ly/pelotonandco-5th-anniversary-ride  Acara ini didukung oleh : @giantbicycle.id @shimanocvrindonesia @tdambarrukmo @iconic.jogja @jolt_id

3 hari yang laluyussan . 18 views

Elves Vanyar Pro 2024 Telah Rilis

Pada awal bulan September 2023, Elves Vanyar membuat sebuah postingan di Instagramnya, sebuah teaser akan hadirnya produk baru Elves Vanyar Disc 2024. Spesifikasi Lengkap Elves Vanyar Pro Disc 2024 Sebelum bahas lebih jauh seputar frame ini, mari kita cek spesifikasi lengkapnya. FRAME FRAME:FULL-CARBON(TORAY T800 + T1000 CABON FIBER) GEOMETRY:PRO SEAT CLAMP:INTEGRATED WEIGHT: 870g(SIZE 47,UNPAINTED,WITHOUT METAL PARTS) HEADSET BEARING: 1-1/2" X7mm UPPER,1-1/2"X8mm LOWER BRAKE: FLAT MOUNT BOTTOM SIZE: ID:46mm, Width:86.5mm BOTTOM BRACKET: PRESS FIT BB386 ELECTRIC DRIVETRAIN:DI2&E-TAP COMPATIBLE EPS MOULDING TECHNOLOGY  FULL INTEGRATED CABLE ROUTING THRU AXLE DIMENSION: M12X1.5X163 mm(142mm) MAX TYRE SIZE: 700CX30C MAX ROTOR SIZE: UP TO 160mm FORK FORK:CARBON FIBER FORK WEIGHT: 430g( W/O THRU AXLE) OFFSET:45mm BRAKE: FLAT MOUNT STEER TUBE LENGTH:300mm THRU AXLE DIMENSION: M12X1.5X121 mm MAX ROTOR SIZE: UP TO 160mm SEAT POST LENGTH:400mm WEIGHT:215g(SEATPOST) SINGLE BOLE PIVOT PRECISE ADJUSTMENTS SEATPOST: FULL-CARBON SADDLE CLAMP: 7X7mm AL RAIL CLAMP AND 7X10mm  CARBON RAIL CLAMP OFFSET:12mm AND 25mm SEATPOST AVAILABLE CERTIFICATION UCI APPROVED(UCI 44895) BOTH EN 14766 AND ISO 4210-6:2023 Elves Vanyar Tetap Ringan dan Full Internal Routing Credit by bikebiz.com Varian Elves Vanyar terkenal dengan ringannya dan geometrinya memang di tujukan untuk race, bisa dilihat dari headtube yang dibuat sependek mungkin. Untuk varian Elves Pro 2024 kali ini, menggunakan frame yang full internal routing. Untuk saat ini dari Elves yang menggunakan full internal routing ada Elves Eglath, dan Elves Falath Pro / Evo. Kini Elves Vanyar Disc 2024 menggunakan full internal routing juga, yang tentu membuat tampilan sepeda lebih clean dan beberapa brand juga mengklaim lebih aerodynamic. Berat total untuk Frameset (frame + fork) dari Elves Vanyar Pro 2024 ini adalah 1.3kg untuk size 47, tentu bisa lebih ringan lagi ketika steerer tube di potong. Menggunakan kombinasi carbon Toray T800 + T1000, persis dengan seri sebelumnya. Perbandingan Geometri Elves Vanyar Pro 2023 dan Elves Vanyar 2023 Jiika kita cek geometri side to side dengan ser sebelumnya, masih banyak kesamaan. Yang paling mirip adalah tube frame yang masih menjaga tetap rounded, dan toptube yang lebih landai di sisi depan daripada belakang. Untuk Elves Vanyar 2024 memiliki headtube yang lebih besar dan tentu tidak ada lubang lagi di downtube untuk cable, karena memang sudah support full internal. Credit by elvesbike.com Namun jika lihat sekilas pada bagian seat stay, Vanyar Pro 2024 ini sepertinya menggunakan desain yang mirip dengan seri Elves Eglath 2023, dan kami suka itu membuat lebih berasa kekar. Elves Vanyar Pro Disc 2024 Ban Bisa Sampai Lebar 30mm  Beberapa varian Elves Road Bike kebanyakan max tire 28mm, kecuali untuk Elves Falath Evo yang bisa sampai 32mm, untuk Elves Vanyar Pro Disc 2024 ini bisa kamu pasang sampai maksimal 30mm. Dengan lebar ban segitu sudah cukup untuk kamu gunakan untuk sepeda all road. Kami belum tahu sisa gap di frame jika menggunakan ban lebar 30mm, apakah ada sisa misal untuk ban yang lebih besar. Selengkapnya: https://www.elvesbike.com/more.php?lm=8&id=150 

13 hari yang laluyussan . 140 views

Shimano 105 12 Speed kini Hadir dengan Opsi Mechanical

Shimano 105 12 speed hadir pertama kali tahun lalu dan hanya ada opsi 12 speed. Kini Shimano 105 12 speed yang bisa di bilang Groupset of People karena kepopulernya, kini juga hadir dengan opsi mechanical. Apa saja isiannya, mari kita cek. Hadir dengan Sedikit Perbedaan Desain Opsi Di2 Disini kami tampilkan side to side untuk Shimano 105 12 Speed versi Di2 dan Mechanical. Sekilas perbedaan yang tampak ada di bagian shifter. Untuk FD dan RD tidak ada perbedaan signifikan, masih dengan lekukan yang sama, hanya perbeddaan untuk di2 ada tempat untuk motor dan pengkabelan dan di mechanical ada stopper untuk kabel shifter. Untuk part lainnya, terlihat masih sama persis: seperti sprocket, crankset, calipers hingga rotors. Hanya Hadir Untuk Opsi Disc Brake Untuk Shimano 105 mechanical generasi sebelumnya, ada 2 opsi, untuk rim brake dan disc brake. Untuk generasi 12 speed mechanical ini hanya tersedia untuk opsi disc brake. Pengembangan dari sisi brake levers dan calipers adalah sebagai berikut. Dari sisi levers range yang diberikan lebih panjang, tentu seperti seri sebelumnya untuk brake levers hidrolis dari Shimano bisa juga di atur untuk jarak remnya, mau dibuat default atau lebih mepet kedalam. Jarak clearance untuk braking pad yang juga 10% lebih lebar, hal ini untuk membantu mengurangi rotor yang berisik karena bergesekan dengan pads. Sprocket 11-34t Rasio Gear bisa 1:1 dan dengan 12 Speed Range Jika kamu pernah menggunakan sprocket 11-32t di Shimano 105 11 speed, pasti rasanya akan berbeda dibanding dengan sprocket 11-28t di groupset yang sama. Ada rasio yang berbeda di 11-34t di banding 11-28t untuk 11 speed.  Namun hal itu tidak akan kamu temui lagi di opsi 12 speed ini, karena opsi range gear lebih banyak tentu gear akan lebih rapat, dan kamu bisa menggunakan sprocket 11-32t agar mendapatkan rasio gear 1:1 dengan gear yang lebih rapat daripada 11 speed. Harga di Marketplace Local Dengan keyword "105 12 speed mechanical", kami mencoba mencari produk Shimano 105 12 speed mechanical terbaru di Tokopedia, dan baru menemukan 2. Terlihat di 2 toko yang berbeda, memiliki harga yang relatif sama, yakni sekitar Rp 10.000.000,- untuk mendapatkan full groupset. Mari kita tunggu hingga beberapa hari kedepan untuk cek harga di marketplace local.

15 hari yang laluyussan . 113 views

Rodalink Merilis sewa-sepeda.com Layanan Sewa Sepeda Online Se-Indonesia

Berawal dari postingan di Instagram Rodalink @rodalinkindonesia , yakni mengenal produk baru mereka, web sewa-sepeda.com, dengan caption "Get yourself ready for strolling around Bali with sewa-sepeda.com🥳 Launch soon!". Apakah itu, mari kita cek lebih dekat. Membuka sewa-sepeda.com Highligh yang kita dapatkan ketika membuka web sewa-sepeda.com adalah beberapa poin berikut :  Bisa sewa sepeda harian, perseorangan, bersama pasangan, ataupun keluarga Praktis, cepat, terpercaya & harga terjangkau Tersedia berbagai macam pilihan sepeda, termasuk e-bike Sepeda berkualitas, terawat, & kualitas internasional Temukan spot-spot baru, unik, ataupun hidden gems lainnya Miliki gaya hidup sehat dengan mudah Jenis Sepeda Yang Di sewakan sewa-sepeda Rodalink banyak sekali opsi, tentu dengan produk dari Polygon. Mulai dari e-bike, adventure bike (mtb), roadbike dan gravelbike. Untuk awal-awal ini harga tiap sepeda terlihat sama, yakni Rp 250.000,-. Bisa Sewa Perorangan atau Perusahaan (Jumlah Banyak) Rodalink memberikan opsi lagi, kamu boleh sewa sendiri / perorangan, bahka untuk perusahaan / banyak orang, dan untuk minimal pinjam 10 sepeda, dapat diskon khusus. Tahapan Menyewa Sepeda Di web sewa-sepeda.com ada tombol untuk sewa, untuk saat ini ketika kami klik di arahkan ke halaman di Rodalink.com . Untuk formnya, berisi identitas lengkap, tujuan pengiriman, mirip ketika kita is form ketika belanja online. Kemudian pilih outlet Rodalink yang diinginkan, dan ternyata seindonesia, kemudian sepeda yang diinginkan. Untuk list sepeda sendiri juga berbeda-beda tergantung dari outlet yang kamu pilih dan kesediaan sepedanya disana. Silahkan mencoba, jika ada pertanyaan lebih lanjut, silahkan tanya di kontak ini ya:  https://www.rodalink.com/id/storepickup/  mailto:[email protected] 

sebulan yang laluyussan . 167 views

Level Up Varian Baru Sub Jersey

LEVELUP! adalah varian terbaru dari brand sport apparel asli Indonesia, Sub Jersey. Hadir dengan 3 varian baru untuk jersey sepeda, mari kita cek apa saja. Hadir dengan Logo Tersediri Varian Level Up ini terlihat memiliki branding logo sendiri, kami melihat ini adalah sebuah tangga, yang mengarah keatas, terlihat juga sisi tangga bawah mulai rontok. Yang artinya kita harus selalu naik, jika diam atau turun akan terjatuh. Tentu saja ini buka arti resmi dari Sub Jersey, kami hanya mengira-ngira saja :). Hadir dalam 3 Warna Dengan Desain Calm Elegant dan Premium Sub Jersey memberikan 3 opsi warna untuk varian baru Level Up ini, ada Black, Dark Green dan Purple. Dengan desain yang sangat minimalis, hanya Logo Level Up di bagian belakang dan depan. Pemilihan warnanya juga menggunakan warna yang dark, memberikan kesan calm dan elegan. Masa Promo Ada Gratis Kaos Kaki Level Up Sub Jersey ternyata memberika harga promo untuk produk baru mereka ini, bahkan dengan bonus kaos kaki Level Up, jika kamu tertarik bisa ke link berikut, sebelum kehabisan ya https://subjersey.com/collections/level-up/products/level-up-dark-green . Yups, selain jersey Level Up juga hadir untuk produk kaos kaki sepeda sub jersey. DI bandrol dengan harga RP 75.000,-. Sekilas kami melihat struktur dan coraknya mirip dengan Sock Indonesia Red 2023, namun berbeda dengan seri kaos kaki basicnya.  Selengkapnya silahkan kunjungi website Sub Jersey https://subjersey.com/ 

sebulan yang laluyussan . 106 views

KMC X11SL Selain Rantai Ringan Ternyata Membuat Performa Jauh Naik

Berawal dari saat nya untuk ganti rantai untuk road bike, beberapa tanpa yang saya alami waktu itu sering terjadi miss shifting, dan setelah cek dengan chain checker yups benar memang saatnya ganti. Kami pun mencari opsi yang lebih ringan dan tidak terlalu mahal, terpilihlah KMC X11 SL ini, dengan harga Rp 800 ribuan. Easy to Install dan Desain Menarik Berat total KMC X11 Sl ini adalah 237g, tapi itu full links, disini saya harus memotong sesuai ukuran drivetrain saya. Salah satu yang membuat ringan adalah desainnya yang menggunakan hollow, dan terlihat cantik ketika terpasang di sepeda. Dalam paket juga sudah tersedia chainlink untuk 11 speed. Disini kami bilang mudah untuk instalasi karena rantai ini bisa di pasang 2 arah, berbeda dengan rantai dari beberapa brand yang arahnya harus sesuai dengan ketentuan yang telah di tentukan. Kami Pun Pasang Juga di Sepeda Gravel Untuk memasang di sepeda Gravel ini tidak kamu lakukan sekaligus, tapi kami merasa perlu mengganti karena kami hanya punya satu toolkit box untuk dibawa-bawa tiap riding dan didalamnya ada chaintool dan cadangan rantai. Agar mudah kami pun membawa rantai yang sama. Dan penggantian rantai di Gravel Bike ini, didukung dengan rasa di Road Bike setelah ganti rantai setelah 1 minggu terpakai. Feel Yang Dirasakan Feel pertama yang saya rasakan baik di Road Bike ataupun Gravel Bike adalah pedaling yang menjadi lebih ringan, membuat kami lebih hemat power. Untuk perbandingan, coba ingat moment ketika gowes nanjak, putaran berat speed tidak banyak bertambah, dan bandingan ketika pedaling di rute agak menurun, pedaling ringan tapi speed mantab. Kurang lebih seperti itulah feelnya. Hingga akhirnya saya coba test di segment nanjak yang agak panjang, yakni di Segment Patuk ke Oro-oro . Dan berakhir dengan menciptakan PR di segment ini. Hanya saja disini kami belum tahu, apakah peningkatan peforma ini, karena memang rantainya atau ada bantuan dari pelumasnya, karena ketika unboxing KMC X11SL ini, ternyata rantainya sudah dilengkapi lubricant, jadi kamu harus hati-hati ketika proses instalasi. Untuk membuktikan hal tersebut sekaligus tes durabilitynya kita tunggu postingan kedepan setelah tembus 1000KM, apa lagi ada test juga di jalur gravel yang banyak lumpur dan guncangan luar biasa.

3 bulan yang laluyussan . 300 views

Pentingnya Cek Inner Width Rims dan Lebar Ban Sebelum Beli

Bicara ban sepeda, ada beragam tentunya mulai dari ukuran, bahan yang di gunakan dan jenis sepeda. Kita ambil sampel saja gravel bike, mulai dari ukuran yang narrow misal 30mm, hingga yang super lebar hingga 50mm keatas. Tentu makin lebar atau makin narrow ban harus diimbangi juga dengan ukuran rims yang sesuai, yang akan di fokuskan di postingn ini adalah inner width. Selain karena faktor kompatibilitas, juga untuk faktor safety dan peformance. Rekomendasi dari WTB WTB juga memiliki produk ban dan wheelset sepeda, WTB membuat sebuah tabel perbandingan untuk memastikan kamu lebar ban dan inner width rims yang di gunakan cocok.

3 bulan yang laluyussan . 95 views

Cara Menggunakan Shimano Chain Connecting Pin

Ketika pembelian rantai dari Shimano, besar kemungkinan kamu akan mendapatkan bonus connecting pin seperti gambar diatas. Pin diatas digunakan untuk menyambung rantai, persis seperti powerlink, quicklink dan sejenisnya. Agar tidak salah ketika pemasangan, berikut beberapa panduan yang bisa kamu ikuti. Bentuk Shimano Chain Connecting Pin Suorce https://www.bike24.com/ Memiliki diameter yang sama dengan diameter rantai tapi lebih panjang, chain connecting pin sendiri juga berbeda untuk rantai 9 , 10, 11 speed, pastikan menggunakan chain link yang sesuai. Chain connecting pin terbagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian yang terpasang di rantai dan bagian lain untuk dipotong dan dibuang. Cara Penggunaan Source https://www.yellowjersey.co.uk/ Jika kita bicara quiclink / powerlink, untuk memasang di rantai pastikan kedua ujung rantai menyisakan inner plate, seperti pada gambar diatas. Untuk Shimano Chain Connecting Link ini, kamu harus menyisakan untuk ujung rantai inner plate dan outer platenya. Semua gambar dari proses pemasangan Shimano Chain Connecting ini, kami dapatkan dari Youtube MadeGood Bikes https://www.youtube.com/watch?v=NkUa71GI7dY. Masukan quick chain dari sisi dalam rantai, dan dorong menggunakan chain tool, persis seperti kamu melepas rantai. Dorong sampai habis dan tidak ada celah. Pastikan perhatikan step ini agar bagian samping rantai tetap terjaga flat dan performa tetap terjaga. Maka kamu akan mendapatkan sisa link seperti gambar diatas. Sisanya adalah memotongnya, kami terbiasa menggunakan tank, dan seharusnya proses pemotongan ini mudah. Kurang berikut hasil dari pemotongannya. Kesimpulan Ukuran dari Shimano Connecting Pin ini sangatlah kecil, jauh lebih kecil dari quicklink atau sejenisnya. Yang artinya kamu bisa membanya dengan cukup mudah di toolkit box untuk perjalanan. Namun untuk tugas pemotongannya sepertinya kamu perlu latihan agar terbiasa, karena akan cukup berat jika harus membawa tang. Bisa dicoba untuk memotong sisa link dengan membenturkan batu keras.

3 bulan yang laluyussan . 203 views

Lebih Dekat Twitter Gravel X 2023

Hingga postingan ini dibuat Twitter bike punya 4 generasi, dari Generasi 1, 2, 3 dan terakhir X. Kami sendiri saat ini menggunakan Twitter Gravel Generasi 1 dan pernah bike check Twitter Gravel X di Youtube. Mari kita cek seputar Twitter Gravel X. Overall Design Twitter Gravel X Credit by twitterbike.com Dengan menggunakan desain full internal cable routing, yang bahkan sejak generasi 2 sudah menggunakan opsi ini, bahkan jika bersedia generasi 1 juga bisa full internal cable routing, tinggal ganti headset.  Bicara Twitter Gravel generasi 2 hingga 3 menggunakan desain yang aero, mirip dengan desain Twitter Thunder dengan seatpost yang sangat besar, saya pribadi kurang cocok dengan desain aero seperti itu untuk Gravel bike. Namun ketika melihat Twitter Gravel X ini langsung klop lagi, berasa all roung gravel. Dan ada ciri khas dari frame Twiter Gravel X ini, yaitu di bagian pertemuan seattube dan toptube yang mungkin tidak ditemukan desain seperti ini di sepeda lain. Dilihat sekilas untuk bagian chain staynya menggunakan dropper chain stay khas sepeda gravel, tapi kami tidak melihat perubahan desain untuk chain stay dan seat stay bagian belakang, lekukannya mirip dengan seri Twitter Gravel V1, V2 dan V3. Mari kita lihat lebih detail di bawah. Spesifikasi Twitter Gravel X sendiri saat ini hanya tersedia opsi fullbike untuk pembeliannya, yang specnya sendiri tersedia 3 opsi dari sisi groupset, ada : Retrospect 2x11 Rival 22s Apex 11s dan beberapa opsi warna yang cukup banyak, detail spec dan warna ini bisa kamu baca di http://www.twitterbike.com/entwviewbike/802.html . Full Internal Cable Routing Credit by twitterbike.com Berbeda dengan seri V1, V2 dan V3 yang meski ada opsi full internal routing, tapi masih ada lubah untuk routing kabel di frame. Nah untuk Twitter Gravel X ini wajib full internal cable routing karena tidak lubang di luar frame. Meski full internal, masih aman menggunakan groupset mekanikal, terbukti dari gambar-gambar fullbike dari web resmi Twitter Bike. Seat Tube dan Seat Clamp Credit by twitterbike.com Menggunakan Seat tube 31.6mm rounded mirip dengan Twitter Gravel V1, dan yang menarik dari seat clampnya adalah menggunakan seat clamp seperti biasa, tapi desainnya jadi seolah-olah integrated dengan seattube dan downtube. Konsep ini mirip dengan seatclamp dari Polygon Strattos S7-S8-S9 seri tahun 2022-2023 juga. Untuk seatpost bawaan framenya sendiri, sudah menggunakan spek High modulus Carbon fiber, 31.6*350mm. Lubang Cable RD Masih Sama, Tanpa Stopper Credit by twitterbike.com Kami termasuk fokus ke area ini, yakni lubang untuk keluar kabel rd, yang mana masih menggunakan desain yang sama di Twitter Gravel V1 V2 dan V3. Yakni sebuah lubang di frame tanpa bahkan extra lain, rubber misal.  Pengalaman di Twitter Gravel V1 kami. Ketika menggunakan RD GRX yang desain lubangnya lebih pendek dan lebih keatas, membuat retakan dan semakin lama lubang nya membesar, semoga isu ini sudah solved di Twitter Gravel X. Thru Axle Sedikit Lebih Minimalis Credit by twitterbike.com Twitter bikes sendiri untuk varian Road bike dan Gravel bike hingga tulisan ini dibuat selalu menggunakan desain thru axle dan boost alias tambahan baut. Yang mana kami pribadi tidak terlalu suka karena tidak minimalis, disamping itu perlu alat ekstra untuk mengencangkan. Selain allen key untuk thru axlenya, perlu kunci pas lain untuk boostnya.  Ada Tambahan Eyelet di Beberapa Tempat Credit by twitterbike.com Merupakan fitur yang baru hadir di Twitter Gravel. Eyelet ini ada tambahan di fork dan toptube. 6 lubang di fork kanan dan kiri dan 2 lubang di toptube. Seat Stay tidak terlalu Dropped Trend sepeda saat ini kebanyakan menggunakan desain dropped seat stay, tapi Giant TCR so far belum menggunakan opsi ini. Di Twitter Gravel X ini, menggunakan seat stay yang lebih keatas, tidak se bawah seri twitter Gravel sebelumnya. Dan desain seat tube sebelah atasnya benar-benar bikin beda dari pada sepeda gravel lain.

3 bulan yang laluyussan . 696 views

TERIMAKASIH UNTUK

Terimakasih DomainesiaTerimakasih Digital Ocean